nusakini.com-Semarang - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) bersama dengan Pemerintah Kota Semarang menggelar pagelaran Wayang Kulit semalam suntuk di Halaman Balaikota Semarang Jl.Pemuda Nomor 148, Jumat (25/1). 

Pertunjukan wayang kulit tersebut dibawakan oleh Dalang Ki Bayu Aji Pamungkas dengan judul "Bima Krida atau Bima Yang Bekerja". 

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo yang turut menghadiri pagelaran Wayang Kulit menyebutkan kepada media/pers bahwa dengan adanya wayang kulit diharapkan dapat memberikan pesan damai dan mengobarkan semangat melawan racun demokrasi sehingga Negara Indonesia terhindar dari hal-hal yang dapat memecah persatuan bangsa. 

"Kami menitipkan kepada Dalang Ki Bayu Aji Pamungkas untuk menyisipkan pesan-pesan moral melawan Racun Demokrasi. Mari kita menghindari hal-hal yang bisa memecah persatuan bangsa", ungkapnya. 

Pagelaran rutin wayang kulit diselenggarakan dalam rangka untuk melestrasikan nilai-nilai budaya luhur bagi masyarakat Jawa dan masyarakat seluruh Indonesia pada umumnya, di sisi lain juga memberikan sosialisasi terkait pesan pembangunan untuk kemajuan bangsa dan negara Indonesia.  

Dengan adanya wayang kulit, diharapkan akan ada pengembangan jiwa Pancasila pada diri sehingga memperbaiki krisis mental, moral dan jati diri yang menjadi fenomena masa kini. 

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal (sekjen) Kemendagri Hadi Prabowo dalam sambutannya menjelaskan, "Lakon Bimo Krida artinya Bimo Yang Bekerja, bagi masyarakat semarang artinya saling melengkapi untuk bergotong-royong menjadikan Semarang menjadi semakin bertambah iman makmur dan sejahtera masyarakatnya". 

Selain mengapresiasi dukungan atas penyelenggaraan Wayang Kulit, lebih lanjut Hadi mengapresiasi Kota Semarang yang telah banyak berbenah. Terbukti dengan raihan 40 penghargaan dan upaya-upaya pembangunan yang telah dilakukan selama 3 (tiga) tahun selama Pemerintahan Walikota dan Wakil Walikota Semarang. 

Kemendagri sendiri telah menjadikan wayang kulit sebagai agenda rutin. Nantinya wayang kulit direncanakan akan digelar secara bergilir diberbagai kota.(p/ab)